Dunia Kerja yang Kejam..Renungan Part 5 End
Hei
sobat blogger..thnks atas antusiasnya membaca tulisan2 akuw..sampai ada yang
minta buat lagi lanjutannya..okeh kita lanjut part 5 ini..
Semua
pasti pernah nonton acara flora dan fauna, atau entah apalah namanya
itu..pokoknya ketika binatang itu merebut mangsanya, sangat buas bukan? ya
begitulah jika sudah berurusan dengan isi perut..tidak berbeda juga dengan
manusia..jika udah berurusan dengan isi perut manusia berubah layaknya
binatang..buas dan tidak ada perikemanusiaannya..*ini mungkin pada manusia2
tertentu yaw
Ya
itulah yang akuw rasakan ketika mulai mencoba untuk bekerja di sebuah
perusahaan, ingin merasakan menjadi orang kantoran gitu..dulu ketika bekerja di
biro di bandung, akuw tidak merasakan kondisi ini..semua berjalan dgn baik dan
kekeluargaannya terasa banget..tapi di kantor baru ini? terasa sekali
persaingannya..kok segitunya yaw? kan sama2 cari isi perut, kok saling salip
gitu..kyaknya seneng banget klo temen itu gagal atau kena marah atasan..
Jadi
inget film manusia yang terdampar di pulau asing dan membuat goresan2 di
dinding goa untuk mengingat udah berapa hari dia terdampar..akuw waktu itu
setiap pulang kantor, menyilang tanggal di kalender dengan spidol dengan penuh
gairah sampai tembus ke bulan dibaliknya,hahahaa..saking gemesnya ma kondisi
kerja kuw..gila emang dunia kerja itu..jam 7 pagi udah brngkat dan jam 10mlm
baru sampe kosan (mungkin ada yg lebih parah dari ini, tapi bagiku ini sangat
parah) dan hari libur cuma minggu sajah..kebayang kan biasanya kerja paling
banyak 8x sebulan sekarang cuma libur 4x sebulan..kondisi ini sungguh menyiksa
kuw..pulang kerja udah kusut pake nyuci baju lagi krn baju kuw ga banyak..dan
dikeringkan di depan exhaust (kipas penyedot udara ruangan)..sebenarnya ini
bukan bikin baju bersih, tp malah kotor krn udara yg keluar itu kan udara
kotor,hehe...tp gpp lah biar bs dipake besoknya lagi..
Kadang
akuw mencoba membayangkan kakak kuw yang kerja di jakarta..dia brangkat subuh
dan pulang tengah malam, naik turun bis dan ojek..itu dia jalani
bertahun-tahun..dia cwe lho..dia ajah kuat kok akuw tidak?? lalu akuw mikir
lagi..apakah harus seperti itu bekerja? memang kita mencari isi perut? apakah
tidak ada yang lebih enjoy? buktinya dulu di biro akuw asik2 saja dan hasilnya
tidak beda jauh dengan di kantor sekarang..akhirnya akuw mendapatkan sebuah
kesimpulan hasil dari renungan 3bulan..kayaknya akuw salah lokasi
ini..pekerjaan yang dilakoni itu harus membuat kita senang..entah pekerjaannya
atau lingkungan kerjanya..jika tidak bisa mendapatkan kesenangan itu, maka akan
tertekan tiap hari dan ini sungguh menyiksa..kenapa harus takut pindah kerja?
kenapa tidak yakin dengan kemampuan sendiri? ini juga hasil dari usaha sendiri
dan yakinlah ada yang lebih baik dari yang sekarang..itu adalah penguat akuw
untuk mencoba bekerja di tempat lain dan berbekal keberanian dan saran2 dari
teman2 akuw beranikan diri untuk pulang kampung, kembali ke rumah sendiri dan
merintis karir yang baru..akuw lepaskan karir kuw yang udah akuw rancang dari
semenjak kuliah dan mencoba lahan baru di tanah kelahiran kuw..BALI..tukang
bakso ajah berani adu nasib ke bali dan bisa beli rumah, masak akuw yang
berpendidikan sarjana asli BALI ga berani mengadu nasib di BALI?
Singkat
cerita akuw kabur ke BALI..dan mulai mencari-cari kerja..cuma 1bulan akuw diam
dan udah dapat pekerjaan di Bali..memang tdk sesuai harapan dari sisi
salary..tp memang segitu gaji di Bali..ya itung2 tidak bayar biaya kos, akuw
terima aja dulu..sambil cari2 relasi..pulang pergi dgn jarak 33km tiap hari
naik motor itu sesuatu banget..di tempat kerja lama macet yang bikin stres, klo
di Bali, jauhnya+panas itu bikin gila juga..belum lagi motor mati tiba2 krn
overheat dipacu dengan kecepatan tinggi..masalah baru muncul lagi disini..kondisi
kerja menyenangkan, teman2 kantor juga asik2, tp masalahnya skr adalah
gaji..heemmm..
Manusia
itu memang ga pernah puas..dulu waktu SMA pernah akuw berpikir, buat apa akuw
belajar bahasa inggris? kenapa ga orang asing yang belajar bahasa Indonesia? kita
menjadi tuan di rumah sendiri, buka lapangan kerja untuk orang2 asing itu..otak
mulai ngalor ngidul dan berpikir kontras..dan akhirnya akuw buat keputusan
penting lagi alam hidup ini..banting setir lagi..buat usaha sendiri..ketika
tidak ada yang berani memberikan gaji sesuai harapan, ya buat ajah usaha
sendiri..gitu ajah kok repot *inget kalimat presiden kita
Dan
akhirnya akuw mulai konsultasi dengan teman yang udah menjalankan usaha sendiri
dan dia juga udah menyarankan akuw waktu masih di kerja di jakarta..lama akuw
berpikir dan dia sungguh sahabat yang baik..dia menjelaskan dengan sangat rinci
hitung2annya *mana ada pengusaha yang buka2an gitu jaman sekarang dan akhirnya
akuw buka usaha sendiri dengan dibantu oleh sahabat akuw ini..tidak semudah dalam
teori ternyata..banyak tantangan memulai usaha dari 0 itu..bener2 nol..modal
tidak ada, mulai mencari pinjaman kemana-mana..dan perlu diingat!!! orang yang
mau pinjam uang di Bank itu wajib menyertakan rekening koran/slip gaji/buku
tabungan..mana ada slip gaji kuw krn aku dah ga kerja..keluar masuk bank demi
mendapatkan modal usaha..alhasil berat badan kuw turun 6kg dan keluarga mulai
cemas melihat akuw yang wajahnya mulai kusam, tulang2 pipi mulai terlihat dan
jarang makan..
Otak
masih berputar berpikir bagaimana caranya mendapatkan modal usaha ini..80jt itu
ga kecil..padahal akuw dah bawa sertifikat tanah warisan sebagai jaminan, tp
bank bukannya melihat jaminan itu tp melihat apakah usaha akuw ini akan
jalan/tdk..ingin rasanya marah dan menggebrak meja bank itu, bagaimana bisa
jalan? wong modal ajah ga dikasi minjem..heemmm..ini bahasa apa yaw?politis
banget..sampai akhirnya semua teman2 kuw di Bali akuw seleksi, siapa kira2 yang
bisa bantu akuw..dan akhirnya..AHA..sebuah nama muncul..kebetulan dia teman
dikantor waktu di Bali dan dia skr bekerja di sebuah bank swasta..akuw coba
mendekati dia dan ternyata gayung bersambut..dia membantu akuw dan menjamin
akuw bisa dipercaya untuk meminjam dana di sana..tapi masih tetap syarat slip
gaji itu ga bisa dibantahkan..krn itu memang administratif..dan akhirnya paman
akuw mau merelakan slip gajinya dan namanya dipinjamkan..plus sertifikat
rumahnya di denpasar dijadikan jaminan..jika akuw jahat dan ga bayar2 cicilan,
maka paman akuw lah yang akan disita rumahnya dan dicari-cari pihak bank..tp
akuw tidak sejahat itu..orang yang telah membantu kita kok dijahatin..gila apa
yaw..
Akhirnya
akuw menjadi BOS..aseeekkkk..bos gitu lho..langsung jadi owner bukan manajer
lagi seperti cita2 karir kuw dulu..dan asal kalian tau..menjadi owner itu bukan
hal yang gampang ternyata!!!! memang benar cerita suplier di tempat kerja
dulu..pengusaha itu bisa kerja 24 jam sehari dan ga ada liburnya..dan ini
memang bener..marketing, pengembangan usaha, maintenance pegawai dll smua
ditangan kita..sampai akuw ga tidur2 menjelang usaha akan buka..apakah akan ada
pengunjung? apakah ini bener2 pilihan hidup kuw? dan jujur ini ga pernah
terpikirkan dalam list cita2 kuw..
Hari
pertama, akuw bengong mandangin warung nasi seberang usaha akuw..dari buka
sampai tutup ada ajah pengunjungnya..akuw? msh bengong dan diliatin sama yang
makan di warung itu..entah apa yang mereka bicarakan..akuw pura2 serius ajah
liatin komputer..kyak sok sibuk gitu deh..pdahal kuping dah mekar mencoba
menangkap pembicaraan mereka itu,wakakaa...hari pertama akuw anggap hari
promosi, jadi akuw kasi gratis siapapun yang mau maen di warnet kuw..jadi
penghasilan hari pertama tidak akuw anggap sebagai penghasilan riil..hari
kedua, akuw bener2 mneteskan air mata..buka dari jam 8pagi-jam 2 subuh..cuma
dapet jualan 27rb..akuw sempet shock, apakah ini bener pilihan hidup kuw? ini
bener2 diluar ekspektasi kuw..jauh melenceng dari perhitungan2 teknis dengan
sahabat kuw..sedangkan tiap bulan itu akuw wajib membayar cicilan dari usaha
akuw ini..otak ini berputar terus dan jujur akuw terjatuh di kondisi ini..akuw
mulai malas buka dan sesuka hati kuw ajah buka warnetnya..sahabt kuw dan
membuat perhitungan save money sekian bulan untuk cicilan buat jaga2 jika
usahanya tidak berjalan..jadi bisa fokus untuk membuat terobosan2 agar usaha
berjalan sesuai harapan..
Benar
saja..akuw mulai buat pamflet dan menempel dimana2 kira2 ada pelanggan kuw..dan
yang bikin akuw tersentak adalah seorang anak kecil dengan polosnya marah ke
akuw.."sebenernya warnet ini buka jam berapa sih?kok ga jelas kali bukanya
jam berapa?" hahaaa..akuw tersenyum dan mulai termotivasi untuk membenahi
waktu kerja akuw..akhirnya akuw cari pegawai yang bisa buka tiap pagi (karena
akuw ga suka bangun pagi) dan selalu tutup jam 2 subuh walau tidak ada yang
main..itulah salah satu kunci sukses sebuah usaha..kekonsistenan waktu buka dan
tutup..jadi orang yang berniat ke warnet akuw udah perhitungkan, jika dia tidak
akan rugi berkunjung ke warnet akuw karena pasti msh buka direntang waktu itu..
Usaha
itu sebuah seni..ya seni, bagaimana bisa memberikan pengalaman baru ke
pelanggan..mereka merasa dilayani dan tidak ada istilah penistaan harga diri
dalam usaha memberikan pelayanan..siapa sih yang ga suka dilayani? apalagi
mereka itu mengeluarkan uang untuk mendapatkan pelayanan itu..sudah selayaknya
mereka mendapatkan yang terbaik bukan? dan sungguh salah besar pemikiran kaku
tentang pengkotak-kotakan diri berdasarkan pendidikan..banyak yang mencibir
akuw membuat usaha internet padahal akuw seorang sarjana Psikologi..mereka
mencibir kuw tidak perlu kok membuat usaha internet itu sampai kuliah keluar
Bali..jika ujung2nya buat usaha internet kenapa harus sampe kuliah keluar dan
lama lagi..buang2 duit saja, begitulah terdengar suara2 sumbang..
Akuw
masih ingat kata dosen akuw di kampus dulu..semasih melibatkan manusia, maka
psikologi ada disana..dan kuliah itu bukan hanya untuk mendapatkan ilmu, tapi
kuliah itu adalah mengubah pola pikir, mensistimatiskan pola pikir, menguatkan
daya analisa, dan mengembangkan sayap relasi..karena kuliah itu akan
mempertemukan manusia2 dari pulau2 yang jauh..keanekaragaman budaya ada disana
dan membuat mahasiswa memahami budaya seluruh Indonesia..kita menjadi lebih
luwes, dan tentunya lebih luas wawasannya..secara pribadi, akuw tidak masalah
dengan cibiran2 tu..tapi siapa tahu perasaan orang tua kita bukan? mungkin
mereka tidak pernah menyampaikan cerita2 tentang akuw yang langsung
tersampaikan ke mereka, tp akuw merasakan kegundahan orang tua akuw dengan
melihat usaha yang akuw bangun masih belum stabil..dan melihat anaknya selalu
pulang pagi..
Selidik
punya selidik, ternyata akuw dengar yang namanya bekerja itu adalah menjadi
PNS, Polisi, atau apalah yang pekerja tetap dan jelas gajinya tiap bulan..banyak
orang tua mengidamkan anaknya atau mungkin menantunya memiliki pekerjaan
tetap..apalagi laki-laki yang akan menjadi tulang punggung keluarga..awalnya
akuw masih tetap kekeuh *ngotot bahwa pengusaha itu jauh lebih besar
penghasilannya daripada pekerja2 dengan penghasilan tetap itu..tetapi, apa yang
akan terjadi jika akuw punya pekerjaan tetap dan usaha juga jalan? bukankah ini
sesuatu yang patut dicoba? ini tantangan baru bagi kuw dan sebuah pembuktian
untuk mengunci cibiran2 itu..biar mereka tahu bahwa akuw ini diam bukan berarti
ga mampu..
Akuw
mulai cari2 bukaan PNS sambil belajar2 tentang soal2 PNS..karena akuw punya
warnet ya smua bisa dicari di dunia maya..akuw belajar dengan serius dan benar2
memahami apa itu kewarganegaraan, pasal2, undang2, dan peraturan2
pemerintah..semua akuw lahap memenuhi ruang2 otak ini..akuw yakin, orang yang
sudah mempersiapkan diri dengan matang, diiringi dengan niat, dan ada peluang,
maka dialah juaranya..
Akuw
seolah-olah kembali ke masa lalu..ketika akuw gagal di tahap akhir sekolah
tinggi pemerintahan itu..akuw dibayang-bayangi malsah kecurangan2 itu dan
masalah suap menyuap itu..tapi saat pikiran itu muncul, otak kuw langsung
menjawab, "Emang selama ini kamu punya bukti? jika tidak ada bukti, kenapa
dimasukin hati dan menghambat perjuangan km?" ya benar, itu tdk ada bukti
dan kenapa harus dijadikan alasan kegagalan akuw? dan benar saja kesempatan itu
datang..ada bukaan PNS di Bali dan di Kantor Statistik..akuw coba dua2nya..dan
yang namanya trauma itu memang susah untuk dihilangkan..saat mendaftar di BKD
(Badan Kepegawaian Daerah) muka2 yang mengumpulkan map pendaftaran itu akuw
liat muka2 koruptor, wakakaaa..licik, menjijikkan..ini bener2 susah untuk
mendamaikan hati..akuw itu anti dengan seragam PNS yang coklat2 itu..ga tau
kenapa, ketika melihat seragam itu kok pikiran akuw itu dipenuhi pikiran kotor
saja..
Dan
saat tes pun akuw merasakan hal yang aneh juga..ini kok kayak ujian biasa
saja..tidak terasa ada keseriusan, dan tidak sreg ajah..ini berefek pada effort
akuw untuk lulus..dan ga tau kenapa udah mikir, ini paling ujian maen2,
wakakaka..susah memang yaw menghilangkan rasa itu..dan kebetulan ketemu juga
dengan adik kelas kuw dulu di Psikologi..dan akuw mikir, dia pasti jauh lebih
smart dari akuw dan layak lulus diposisi ini..tp ternyata dia jg tidak
lulus..nah lo, ini dah bikin akuw beneran curiga 100% akuw tau kemampuan adik
kelas kuw itu dan dia itu memang smart..dan dia juga penasaran kok ga bisa
lulus..kebetulan dia ada orang dalam yang bisa menyelidiki..ternyata nilai tes
tulis dia itu 95 dari nilai tertinggi 100..kebayang dunk ada yg bener smua tuh
jawabannya..dan dalam tes itu ada essay yang isinya menjelaskan..ini sungguh di
luar logika bisa tembus 100..tapi kembali lagi ke cerita di awal..TIDAK ADA
BUKTI SUAP MENYUAP..
Saat
tes di Kantor Statistik, ini lain dari biasanya..tidak ada yang pakaian coklat
berseliweran (karena seragamnya abu2,hehe) dan ada sesi pembukaan..yang sarjana
psikologi jumlahnya cuma 15 (klo ga salah itung waktu itu) jadi kursinya
diletakkan di depan..dan ada sesi buka segel soal..dalam pikiran akuw, akuw
ajah yang maju ke depan sebagai saksi dan sekalian membuktikan bahwa memang
benar soal masih tersegel *MENCARI BUKTI..minimal ada foto akuw di dokumentasi
jika nanti tidak lulus,hahahaa...Ternyata soal memang masih tersegel dan tidak
ada yang bocor..hal yang bikin akuw tambah yakin, ada orang dari jakarta yang
langsung bawa soalnya dan dia akan langsung bawa lagi ke jakarta..jadi jika
seandainya ada permainan di daerah, maka akan susah untuk mengganti jawaban
karena soal dan jawaban di segel lagi di ruang ujian..dan tentunya, penjelasan
mengenai kantor ini adalah instansi vertikal yang notabene tdk ada kaitannya
dengan pemda membuat akuw agak lega, minimal tdk tersentuh oleh kotor2an yang
blm ada bukti itu..
Akuw
ikuti ujian dengan serius dan yakin dengan jawaban akuw..jika seandainya akuw
tidak masuk dalam tes ini, akuw berani mendatangi kantor statistik ini untuk
menanyakan hasil ujian akuw itu..kenapa akuw tidak berpikir spt itu saat tes
pertama? karena akuw dah berpikir negatif di awal..sedangkan di kantor
statistik ini? tidak ada pikiran negatif yang membayangi akuw..dan sungguh
sebuah kejutan, akuw lulus tes tahap pertama ini dan lanjut ke tahap interview
dan psikotest..sungguh sesuatu banget..akuw semakin yakin dengan kemampuan
akuw..
Saat
tes interview, ada pertanyaan tentang pendapat kita terhadap suap dlam seleksi
PNS..akuw sampaikan bahwa akuw itu benci PNS..hal ini bikin sang interviewer
kaget juga..*ni anak ngapain ngelamar PNS klo benci PNS?hahahaa..ya akuw
sampaikan apa adanya..akuw melamar PNS karena penasaran apa saja sih kerjaannya
PNS itu? kok sampai segitunya membayar mahal untuk jadi PNS..dan akuw
sampaikan, selama ini akuw ga pernah ada yang mintain uang untuk bisa lolos PNS
jadi, akuw tdk punya bukti bahwa cari PNS itu pakai acara bayar2..dan akuw
tekankan, Jika akuw lulus di sini, berarti emang bener seleksi ini murni dan
jikapun akuw tdk lolos akuw bersyukur krn belum pernah sampai tahap interview
dalam tes2 PNS..sisa 3 orang dalam tes akhir ini dan bikin akuw deg2an
juga..karena akuw lihat ada 1 orang yang bisa jadi saingan akuw..dia cantik,
muda, dan smart..akuw tau itu karena pas diminta memperkenalkan diri
bersama-sama sebelum interview masing2..jika kantor statistik mencari orang
fresh dialah juaranya, tp jika mencari orang yang berpengalaman, akuw lah
orangnya..itu saja dalam pikiran akuw..
Akuw
sadar ada pesaing kuat..dan mulai mencari senjata dalam diri akuw..kira2 apa
yang bisa akuw sampaikan yang bisa menjual diri akuw..bukan hanya pengalaman
yang tertulis di kertas, tp secara lisan akuw bisa sampaikan dan membuat peng
interviewer tertarik..dan ternyata jualan akuw itu outbound berhasil
mendapatkan point besar dan mengantarkan akuw jadi PNS di BPS Provinsi Bali..ya
Badan Pusat Statistik..sungguh anugrah terindah dalam hidup akuw..kado ulang
tahun yang indah..karena pengumumannya di bulan desember..dan lucunya, ketika
membuka pengumumannya di website, akuw buka dengan modem yang super
lemot..loadingnya lama dan teringat lagi masa2 melihat pengumuman SPMB di
warnet..hahhaaa..
DAN...usaha
seorang yang gigih positive dan negatif itu beda tipis..yang dari dulu mencibir
masih gigih mengatakan akuw lulus PNS dengan suap..its okey..kembali
lagi..tidak ada bukti bukan? lalu kenapa harus meributkan itu? yang tidak benar
itu lambat laun akan sirna terkikis sang waktu..Satyam Eva Jayate..hanya
kebenaran yang menang..jadi, pelajaran yang bisa diambil adalah..selalu
berusaha untuk menyampaikan yang benar, melakukan yang benar, dan memikirkan
yang benar..maka smuanya akan menemukan titik terangnya seterang sinar mentari
mengarahakan langkah kita menuju tujuan akhir kita....END Renungan kuw...
No comments:
Post a Comment